Kali ini Herugan akan sharing lagi dengan topik “Kepemimpinan”. Sebelum anda membacanya, Herugan informasikan bahwa para pembaca diperkenankan untuk meng-copy, baik untuk keperluan tugas, laporan, bahan ajar, dokumentasi, atau keperluan lainnya. Namun tetap seperti sebelumnya : Harap Sertakan Link Sumber : www.herugan.com. Silahkan dilanjut membacanya, semoga bermanfaar . ^_^

Pengertian Kepemimpinan :

Kepemimpinan (leadership) Merupakan suatu proses yang dilakukan oleh seseorang untuk mempengaruhi orang lain guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Demi terciptanya kepemimpinan yang baik, seorang pemimpin harus mampu memimpin bawahan dengan baik pula. Bila tidak, akan memunculkan suatu konflik atau permasalahan yang baru. Yang sering terjadi yaitu akan berdampak pada kinerja anggota/bawahan. Bawahan akan menjadi malas bekerja, tidak semangat bekerja, atau bahkan sering bolos bekerja. Dalam menangani hal seperti ini, seorang pemimpin harus mampu memimpin dengan bijaksana. Selanjutnya mari kita lihat Unsur-Unsur yang membentuk Kepemimpinan berikut :

Kepemimpinan (Leadership)

Kepemimpinan (Leadership)

Unsur-Unsur Kepemimpinan :

  1. Pemimpin / Atasan
  • Mempunyai wewenang untuk memimpin. Walaupun demikian, seorang pemimpin tetap harus mempunyai hati nurani dan bijaksana dalam memimpin. Tidak semena-mena terhadap bawahan.
  • Mendelegasikan tugas. Dalam mendelegasikan suatu tugas, pemimpin harus mampu mengkomunikasikan kepada bawahan dengan baik dan bijaksana. Serta pemimpin harus mampu memotivasi bawahan agar tepat dalam bekerja.
  1. Anggota / Subordinate / Bawahan
  • Membantu pemimpin sesuai tugasnya. Setalah seorang bawahan diberikan tugas sesuai dengan bidangnya masing-masing, bawahan harus mampu melaksanakannya dengan baik guna tercapainya sebuah tujuan/cita-cita.
  1. Misi – Tujuan – Target
  • Direalisasi sesuai landasan budaya/filosofi organisasi. Misi, tujuan, dan target suatu perusahaan dapat berjalan dengan baik apabila secara keseluruhan mampu bekerjasama dengan baik pula sesuai bidangnya masing-masing.

 

Gaya Kepemimpinan :

  1. Memaksa (autocratic, otoriter)
  • Pemimpin mengambil keputusan, anggota harus mentaatinya
  • Untuk anggota baru, tidak disiplin, prestasi menurun
  • Untuk memulai usaha baru, usaha dalam kondisi kritis
  1. Terpimpin (democratic, consultative)
  • Pemimpin dan anggota bersama-sama membuat pemecahan masalah
  • Anggota mengungkapkan gagasan, pemimpin mengarahkan
  1. Bebas (free-rein, participative)
  • Anggota diberi kebebasan mengembangkan kreasinya
  • Untuk anggota berketrampilan tinggi, cerdas, bermotivasi tinggi